[pl_row]
Awal tahun 2018, tepatnya 6 Januari, sobat LemINA kembali mengadakan kegiatan Nulis Blog Relawan. Kegiatan ini telah dilaksanakan sejak tahun 2015. Nulis Blog Relawan bertujuan untuk mengembangkan keterampilan para relawan juga sebagai knowledge management para relawan ke masyarakat luas. Kegiatan ini dilaksanakan di Rappocini dan diikuti oleh 12 relawan.
Pada dasarnya, semua orang bisa menulis dan menyampaikan berita tapi tidak banyak yang bisa melakukannya berdasarkan prinsip 5W + 1H. Melalui kelas Nulis Blog Relawan, Kak Riri, salah satu relawan sobat LemINA yang bertindak sebagai fasilitator kelas menjelaskan mengenai etika dalam menulis, bagaimana menulis berdasarkan fakta dan bagaimana teknik wawancara dalam mengumpulkan informasi.
Mengawali kelas, para peserta diminta untuk menuliskan tiga fakta pada hari itu dan merangkainya menjadi sebuah paragraf sebagai langkah awal pengumpulan informasi. Dengan mempelajari dan mengaplikasikan materi etika dalam menulis tersebut dapat menjadi pembeda antara seorang jurnalisme profesional dan orang yang sekadar mengumpulkan berita. Kak Riri juga menyampaikan melalui materinya bahwa informasi yang dikumpulkan oleh warga seringkali tidak memenuhi prinsip 5W + 1H, biasanya hanya menjawab pertanyaan apa, siapa dan di mana.
Dalam kesempatan ini, Kak Riri juga memperkenalkan KBBI Daring telah tersedia untuk publik sejak 28 Oktober 2016. KBBI Daring merupakan laman resmi pencarian kata dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang dikembangkan dan dikelola oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa untuk memberi akses informasi seluas-luasya kepada masyarakat dan memfasilitasi partisipasi masyarakat dalam pengembangan kosakata bahasa Indonesia. Di KBBI Daring, setelah membuat akun, kita dapat berpartisipasi menambah kosakata terutama kosakata bahasa daerah sehingga semua orang bisa mencari arti kata yang berasal dari daerah mana saja di Indonesia.
Sebelum mengakhiri kegiatan Nulis Blog Relawan, para peserta diminta untuk melakukan praktik wawancara yang dilakukan bersama satu peserta lainnya kemudian memaparkan informasi yang diperoleh didepan kelas.
Dengan mengikuti kegiatan ini, para peserta menjadi tahu poin apa saja yang penting dalam mengumpulkan informasi dan hal-hal apa saja yang harus dipersiapkan agar dapat melakukan wawancara dengan baik.